Pemrov Sulbar Sepakat Pengunaan SOP Penanganan Stunting

Seputar Sulbar, Mamuju : Pemprov Sulbar sepakat akan menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) penanganan Stunting berbasis kolaborasi dan Data Desa Presisi.

 

SOP itu dirumuskan melalui rapat kordinasi dengan melibatkan sejumlah instansi, termasuk tim satgas penanganan Stunting Sulbar, di Graha


Sandeq, Rujab Gubernur Sulbar, Kamis 26 Januari.

 

PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik menjelaskan, SOP tersebut sebagai komitmen dalam memaksimalkan penangana Stunting di Sulbar. SOP itu juga menjadi referensi baik kabupaten maupun desa.

 

“Kita sepakat akan susun sop berbasis kolaborasi dan dan berbasis DDP. Ini akan menjadi referensi melakukan aksi di setiap desa,”ujar Akmal Malik

 

Sasaran pertama yang akan menjadi percontohan penerapan SOP adalah Kelurahan Rangas dan Sumare. Melalui DDP akan mengidentifikasi ibu hamil, disana juga akan dibentuk pendamping keluarga stunting.

 

“Perlu kebersamaan dan harus ada pembagian tugas yang jelas. Provinsi lakukan apa, kabupaten lakukan apa desa lakukan apa . Titiknya harus jelas,” tutup Akmal Malik

You might like

About the Author: Seputar Sulbar

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *